Tak Gentar Terhadap Ancaman Agensi, Para Korban Bully ‘Kim Garam’ Terus Memberi Keterangan Dan Bukti-bukti.
OP 1:
Aku pergi ke sekolah menengah yang sama dengan Kim Garam selama 3 tahun dan dia sangat terkenal karena kelakuannya sampai-sampai tidak ada orang yang tidak mengenalnya di sekolah-sekolah di sekitar kita. Selama setahun, aku dijelek-jelekkan oleh Kim Garam dan teman-temannya dan mendapat begitu banyak tekanan psikologis. Karena itu, aku sangat benci pergi ke sekolah dan setiap kali ada keributan besar atau kekerasan yang terjadi di sekolah menengah, Kim Garam hampir selalu terlibat. Aku tidak tahu apakah dia merokok atau minum tetapi jika ada anak yang tidak dia sukai, dia akan selalu datang dengan kliknya dan mengutuk mereka, menyiksa mereka, menyerang mereka melalui FB … itu setiap hari dan hal yg wajar bagi mereka untuk memilih satu anak di depan semua orang yg pemalu dan menertawakan mereka. Mulutnya penuh dengan sumpah serapah dan lelucon seksual sepanjang waktu… Dia benar-benar gadis pertama yang pernah kulihat dengan begitu banyak lelucon seksual dalam dirinya….
Adapun kekerasan sekolah, aku adalah korban. Kekerasan di sekolah tidak hanya melibatkan tinju kan… Faktanya, tentang dipermalukan adalah bahwa tidak ada bukti yang jelas tersisa dan itu adalah masalah yang dapat ditinggalkan di masa lalu dengan mudah. Serius, ini sangat tidak adil bagi para korban yang sangat tersiksa seperti aku. Yang lebih parah adalah aku merasa mereka perlahan-lahan menghapus semua komentar mereka dan mengubur semuanya. Itu adalah hal-hal yang terjadi 3~4 tahun yang lalu jadi aku memiliki lebih sedikit bukti dan itu sangat membuat frustrasi. Serius, segera setelah aku mendengar berita dia debut, para korban dari sekolah menengah ku dan sekolah menengah di sekitar ku semua keluar dan bertanya-tanya dengan keberanian apa yg dia miliki sehingga dia ingin memulai debutnya (T/N: OP sekarang di sekolah menengah atas) ) dan mengatakan tentang bagaimana semua masa lalunya akan terungkap. Jika kamu berasal dari sekolah menengah yang sama dengannya, kamu akan tahu segalanya. Semua perisai yang dia dapatkan saat ini berasal dari anak-anak yang dulu berasal dari gengnya saat itu.
Seperti yang diharapkan, burung-burung berbulu berkumpul bersama. Apakah menurut mu anak-anak iljin akan mempermainkan anak-anak dari kelompok mereka sendiri? Tentu saja mereka akan memperlakukan satu sama lain dengan baik… Ini bukan waktunya untuk mendengarkan penyerang tapi para korbannya.. Sungguh menjijikkan dan traumatis melihat anak-anak yang bertindak dengan cara yang sama seperti dia melindunginya… Untuk anak-anak yang mengatakan bahwa semuanya hanya lelucon ketika mencoba untuk mengubur ini, tolong pikirkan tentang para korban sekali. Sebagai bukti, aku akan meninggalkan album kelulusan, sumpah di TikTok dan ID siswa sekolah.
OP 2:
“Aku akan melaporkan bukan dari sudut penyerang tetapi dari sudut pandang korban dari mana gadis-gadis iljin menyiksa mereka dengan memanggil nama mereka di depan semua orang. Bahkan jika korban memiliki banyak keberanian untuk mengungkapkan, mereka takut itu akan menyakiti orang-orang di sekitar mereka sehingga mereka tetap diam. Mereka menandai nama asli mereka dan teman Kim Garam menelepon para korban menanyakan mengapa mereka mengekspos mereka dan memilih mereka. Tolong bantu”
Teman-teman Kim Garam sedang memburu para korban yg membuka mulutnya.
Son Kyung Seo: @Choi Jooyeon ada XX juga.. (T/N: XX adalah korban)
Choi Jooyeon: @Son Kyung Seo: Wow hahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahahaha
Son Kyung Seo: Baru beberapa jam sejak kontroversi terungkap
XX: @Son Kyung Seo Tidak, tunggu sebentar…
Son Kyung Seo: XX katakan sesuatu lalu pergi
XX: Garam-ah, aku mendukungmu
(Son Kyung Seo dan Hye Ddo berteman dengan Garam)
OP 3: SS Chat.
Garam: Yah
OP: Yup
Garam: Apakah kamu mengenal anak-anak di Gwang Myung?
OP: Tidak
Garam: Lalu mengapa kamu mengirimi mereka permintaan pertemanan?
OP: Aku ingin dekat dengan mereka, mengapa?
Garam: Ah ㅋㅋㅋㅋㅋㅋㅋㅋㅋㅋ
Cara Kim Garam mempermalukan orang lain.
Jika ada anak dari sekolah lain yang mengirimi teman sekolahnya permintaan pertemanan, dia akan mengirim pesan FB kepada mereka semua untuk mengejek dan mempermalukan mereka
OP 4:
“Aku bersekolah di sekolah yang sama dengan pelaku Kim Garam dan teman-temannya. Hari ini juga, mereka pergi untuk meneriaki anak-anak yang bahkan tidak terlibat dalam kasus ini dan memberi tahu mereka bahwa jika mereka menemukan informan yang membocorkan informasi itu, mereka akan mencari mereka dan memukuli mereka. Orang-orang ini terus bersikeras bahwa tidak ada korban dan semacamnya, itu karena suasana sekolah jika para korban berkeliling dan membicarakannya, orang lain akan takut itu akan menjadi bumerang sehingga mereka bisa’ tidak mengatakan apa-apa”
Izinkan aku mengklarifikasi situasi Kim Garam dari Le Sserafim.
Teaser Kim Garam dirilis pada tanggal 5 sore. Para korban kekerasan di sekolahnya tetap diam, tetapi teman-teman Kim Garam ikut campur dalam hal ini dan berita itu dengan cepat menyebar. Aku ada di Facebook dan sudah ada komentar yang mengatakan bagaimana mereka akan mengarahkan korban sebagai pelaku. Tak sedikit korban yang mulai menangis bahkan pingsan saat melihat berita bahwa perusahaan akan mengambil tindakan hukum terhadap mereka
OP 5:
“Orang-orang tidak pingsan karena stres seperti itu, saat kalian menanyakan pertanyaan kepada korban Kim Garam di sekolah, “Apakah kamu yang membocorkan informasinya?” mereka akan mulai menangis dan pingsan Huh, situasi ini tidak ada harapan”
OP 6:
“Sebenarnya korban Kim Garam yang sebenarnya mendengar berita kemarin dan mereka mulai gemetar dan pingsan karena stres, beberapa naik ambulans dan dilarikan ke ruang gawat darurat. Pernyataan agensi adalah serangan sekunder. Bagaimana mereka berbicara tentang mengambil tindakan hukum terhadap anak kelas 2? siswa sekolah menengah? Jika korban sebenarnya dari Kim Garam mengambil tindakan terhadapnya, dia akan mendapat risiko tidak dapat menunjukkan wajahnya ke seluruh Korea, apakah menurutmu kita harus melangkah sejauh ini?”
Cr:panchoa
Kpopindo.id
